27 Maret 2024

Terima Kasih

Hening,
Kembali terulang memori yang menyimpulkan senyum
Indah,
Namun hanya sekelebat sementara menghampiri

Seperti ada yang hilang,
Tercuri?
Dicuri?
Atau mungkin sengaja diberi?

Tersentak,
Tersadar,
Ada yang hilang,
Tapi tak ada penyesalan
Yang ada hanya terima kasih

Terima kasih atas segala memori

22 Maret 2024

TAKUT

Aku takut, tembok pertahananku runtuh begitu saja.

Padahal aku sadar, semua semu.


Aku takut, rasa ini mempermainkan dirinya sendiri.

Padahal aku tahu, semua sementara.


Membahagiakan,

Namun tak berujung.


Terima kasih rasa,

Saatnya berpisah,

Sayonara,

Terima kasih.


30 Desember 2022

Melapangkan Hati

Tampaknya perihal melapangkan hati bener2 jadi doa yang sering terlontar beberapa tahun belakangan ini. Semakin dewasa, semakin banyak hal-hal yang memberikan pelajaran bahwa mengalah itu lebih baik. Bahwa meluaskan hati adalah hal yang tidak sia-sia. Apalagi kalo ngomongin soal bahtera rumah tangga, duh beneran deh kalo gak melapangkan hati udah karam tu kapal. 

Sayangnya, tidak setiap waktu dan sikon itu bersahabat dengan ingin kita. Kadangkala, ada saat2 tertentu dimana kita gak serta merta bisa melapangkan hati dengan sesegera mungkin. Perlu waktu untuk menahan berontak, menjerit dalam diam, dan berdoa penuh harap agar hati lebih lapang dalam menerima segalanya. Bahkan kadang, harus memandang wajah anak-anak atau membuka kembali foto-foto mamah-abah. Menyejukkan hati, menenangkan gundah, hingga semangat untuk tetap bertahan muncul kembali.

Sungguh, ciyus, beneran, gak bohong, SUSAH LOH! Tapi HARUS! Semoga Allah selalu kuatkan ya, semoga Allah lapangkan hati ini SELUAS-LUASNYA. Aamiin yaa Rabb.

Semangat semuanya 💕

-Nisrina Naflah-

25 Desember 2022

Hey, I'm Back !

Hwaaaaah..

Udah lama banget ya gak wara-wiri di blog. Ya sebenernya beberapa kali ngeblog nulis uneg2 dalam 4 tahun terakhir, tapi baru diposting langsung dihapus gara2 terlalu takut dibaca orang hhahaha..

Semakin ke sini semakin bingung harus meluapkan perasaan kemana. Seorang ESTJ kayak aku, emang gak bisa kalo harus mengukung perasaan, menyimpan sendiri, dan diem gitu aja. I need a "room" to scream aloud.

Nengokin blogger, postingan terakhir yang dipost untuk umum itu tahun 2018, udah 4 tahun gak cuap2 di blogger, so long time..

Kemaren2 pernah cuap2 di twitter, eh langsung banyak yang negur, trus udah nyebar aja tu screenshootan tweet aku.. Sungguh terlalu hebat ya para netizen. Sekarang gak berani lagi cuap2 di twitter.

Btw, kali ini pengen aktivasi diri lagi buat nulis, untuk menjaga kewarasan, untuk menjadi semangat, dan untuk menguatkan diri yang lemah ini.

Lagian sekarang susah banget mau ngumpul2 curhat ke sahabat2 yang ada. That's why I think starting to blogging again can make me feel better.

Terlalu banyak nano-nano dalam hidupku sekarang, pertimbangan, kebingungan, dan tanda tanya, sampai hal-hal bodoh yang sempat lalu lalang di otak.

Well, it's time for writing again 💕💕💕

13 Januari 2018

Karena

Karena aku tergantung apa yang kamu lakukan
Karena aku sesuai apa yang kamu perintahkan
Karena aku akan menerima apa yang kamu berikan
Bahkan ketika kata pergi menjadi pilihan
Hanya bisa mengangguk merelakan
Dengan secuil asa yang masih mengharapkan
Semoga terkuatkan

Banjarbaru, 13 Januari 2018

*rasanya sama seperti 03 Oktober 2012 silam*