2 Juni 2013
Repot
Andai saja, segumpal hal yang dinamakan perasaan ini bisa dicungkil, dikeluarkan, dan dibuang dari hati, mungkin tidak akan repot seperti ini. Repot mengurus rasa, repot menahan gejolak yang sebenarnya tidak perlu, repot mengusir asumsi-asumsi yang kurang ajar bermunculan sendiri. Dan di saat sadar, hanya bisa menggeleng dan meneriaki perasaan, "Woy, kaga usah lebay! Geer banget sih lu! Sadar woy! Jaga diri, jaga hati, jaga iman!"
*didapatkan dari seorang 'teman diri sendiri' yang mulai kerepotan menata hati*
-Nisrina Naflah-
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar
Mohon komentarnya...