19 Juni 2016

Onet Antara Mamah dan Abah

Alhamdulillaah Alhamdulillaah Alhamdulillaah..
Tahun ini masih dipanjangkan umur sama Allah, bisa ketemu Ramadhan dan hari ini udah hari ke-14.  Gak kerasa, bentar lagi Ramadhan berakhir.. Masih banyak target2 yang belum direalisasikan sepenuhnya..

Malam ini seseorang mengingatkan aku tentang game pc yang cukup terkenal dulunya, ONET, kayaknya hampir semua orang tahu dan pernah main game ini. Gak ada yang spesial sih dari Onet, gamenya bisa dimainkan semua umur, bahkan bayi pun bisa main game ini (seriusan lo??? Hha). Kita tinggal memicingkan mata mencari gambar yang sama, yg bisa dihubungkan dengan maksimal 3 garis lurus, lakukan itu berulang2 hingga semua kotak habis. Semakin naik levelnya, tantangan semakin berat. Hhaha.

Sebentar, aku ralat lagi pernyataanku di atas. Onet ini game yang SPESIAL BANGET!
Salah satu game favorit mamah sama abah dulu (ya, dulu pas abah masih ada). Game ini diinstall di komputer rumah yang udah "tua", di ruang keluarga. Game yang berhasil menghipnotis mereka udah duduk manis lamaaaa banget di depan komputer, kadang mereka main berdua, saling membantu menunjukkan gambar yang sama, dan ketika salah satu dari mereka kalah, itu artinya tukar kursi ganti pemain, hhaha.

Seneng lihatnya, hal kecil yang menghangatkan mereka berdua. Serius, aku nangis ni. Tiba2 semua terkenang begitu aja. Tawa abah, diiringi seruan mamah yang protes kapan gantian main. Hhaha. Time flies, sekarang gak ada lagi pemandangan itu. Abah udah tenang di sana :')

Selalu ada hal2 manis yang mewarnai hidup, bahagia. Namun terkadang tanpa disadari kita hanya fokus pada hal2 pahit yang melingkupi kita, tanpa mau mengingat hal2 manis yang sudah ada.

Seandainya selalu bersyukur, seandainya selalu qana'ah, pasti manis itu selalu terasa, dan pahit itu? Ah biarkan dia lewat saja.

Sayangnya iman bukan sebuah garis lurus yang terbentuk tanpa ada gelombang sedikit pun, iman adalah gelombang transversal bahkan longitudinal yg fluktuatif kadang ke atas kadang ke bawah, hingga sangat perlu bagi kita untuk selalu memperbaharui niat, memperingatkan hati, dan minta diingatkan oleh orang2 terdekat. Agar selalu ingat, agar selalu sadar, terhadap apa yang diniatkan di awal.

Hey, ini ngomongin Onet kan? Kok endingnya jadi gini ya? Ahahaha. Yaudah lah, yang penting save this memory :)

Semoga mamah-abah menjadi pasangan dunia-akhirat, aamiin...

-Nisrina Naflah-

0 comments:

Posting Komentar

Mohon komentarnya...